Surat Kepada Diri di 2016
: Hosea Hatmaji
Kepada Yth. Raja Kricak (haha),
Seperti tahun-tahun yang lalu, seperti biasanya saja, aku
akan menulis surat buatmu. Sebab melalui ini kita bisa beranjangrasa dan
berbagi, mengerti dan bercermin tentang apa yang bagus dan apa yang kurang.
Lagipula ini tanggal 30, sebentar lagi maksudnya. Apa sudah kaucium itu
pacarmu? Payah.
Yang pertama, aku ingin mengatakan hal ini, bahwa makin tua
kau makin bodoh saja. Yang kedua, makin kemari kau tampak makin bingung pada
tema-tema besar yang seakan begitu kuat sudah kaubidik pada masa-masa
kebelakang. Kota besar, kota dingin, stiker di toilet bar, muntah semenjana nan
pecundang sebab Goose IPA yang ia
tenggak kebanyakan. Aku mafhum jika kini kau makin kuat dalam hal ini.
Berkali-kali kauhabisi anggur merah sampai pagi, demi memaki lautan tempat
kapalmu bingung membaca angin. Sialan hehehe. Di antara itu kau masih saja
menulis, percaya sekali bahwa puisi bisa menyelamatkanmu dari banyak hal. Yaudahlahya,
menurutku sih itu bagus sekali. Bukankah dari situ orang akan bisa membaca
pikiranmu sekaligus tidak mudah menduga orang seperti bagaimana sebenarnya kau
ini? Kau ini.. haduh.
Pada setiap Maret yang hujannya aneh dan kelewat sering, kau
makin meresapi Shell Games dari kekasih
kesayanganmu- the one and only, Conor Oberst. Berikut biar kukutipkan
kebajinganannya:
Distorted sounds on
oscilloscopes
Distorted facts, I
could never cope
My private life is an
inside joke
No one will explain it
to me
Hahahhaa. Selamat ulang tahun ya, aku tidak pernah
membayangkan itu. Kau ingat betul bagaimana gemilangnya Buffon di umur-umur 28
tahun. Atau Cristiano Ronaldo yang dulu moncer waktu kau masih di sekolah
dasar. Ternyata tua juga dia sekarang, dan punya juga dia segalanya. Sebagusnya,
kembalilah seperti dulu, tariklah diri lebih dalam dan sesaplah waktu
sedikit-sedikit. Supaya makin paham kau bahwa khawatir pada hal-hal remeh tidak
membikinmu jadi lebih kuat.
Dan tentu.. Bon Voyage-lah ya buat besok Kamis, semoga
Boston menyambutmu dengan lebih hangat dari biasanya. Belajarlah setiap waktu,
seperti kau biasanya itu. Dan ingat untuk jangan pernah mengeluh, jangan. Pada
keadaan yang blangsat atau kebosanan yang meradang haha.
Salam,
Dirimu
Stubat,
03302016