Aku dan Kamar

Aku dan Kamar

Rabu, 02 Maret 2016

Frankfurt

Frankfurt

: di ujung telpon


maka kemudian kita
beramsal
bercerita kepada masing-masing kuping
kuping kita-kita ini
tentang lagu yang beroktaf tinggi

dengan rebana dan kecapi
semua memuji-muji

di situ barangkali,
si ibu menyuguh masa lalu,
cerita tentang kota kecil
di mana jam 5 mulai pulang orang-orang ke kompleks kami 

helm kuning
dan siap mandi. siap sholat
siap berdoa. siap makan malam. siap bercinta. siap bersedih. siap merenungi urip. siang menangis bersama istri. siap menemui hari depan yang cemas. siap bertapa dalam miskin yang menjadi


begitulah kira-kira
kemudian si ibu menyimpan lagi kenangan-kenangan itu
berhenti tepat di makan malam


aku mengambil anggur
menyajikan isi kepala
di keheninganmu. di kesepianmu

di kota-kota yang menekanmu
menjadi perajin yang murung


Stubat

2016


Tidak ada komentar:

Posting Komentar